BNN Gerebek Dua Titik Rawan Narkoba di Tanjung Priok, Pengedar Gunakan Lapak Tenda dan Kost

Cloud Startup - Bikin Website Kamu Makin Ngebut

JAKARTA – Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia (RI) menggerebek Kampung Bahari, Tanjung Priok, Jakarta Selatan, Rabu (5/11/2025).

“Ini perintah dari Pak Kepala BNN RI bersama-sama juga dengan Pak Bareskrim menyampaikan satu kegiatan di mana kami melakukan penindakan terhadap beberapa titik yang disinyalir adalah daerah rawan narkoba,” ucap Direktur Penindakan dan Pengejaran BNN RI Brigjen Roy Hardi Siahan saat rilis di kantor BNN Jakarta Utara, Rabu.

Bacaan Lainnya

Dalam penggerebekan tersebut, kata Roy, ada dua titik yang disisir oleh tim BNN RI di Kampung Bahari. Dua titik itu adalah kost-kostan berwarna oranye dan lapak tenda di samping rel kereta api.

Sebanyak 18 orang terjaring dalam penggerebekan ini. Mereka akan diperiksa lebih lanjut untuk diidentifikasi apakah mereka pengedar, pembeli, atau bandar.

Roy mengungkapkan, modus pengedaran narkoba yang dilakukan di Kampung Bahari adalah dengan membiarkan pembeli untuk mencoba terlebih dahulu.

“Jadi modusnya itu mereka tuh, setiap orang yang hadir ke sana diajak untuk masuk ke dalam, kemudian di dalam mereka minta untuk mencoba atau beli barang dari hasil yang sudah mereka siapkan terhadap bong yang ada di lokasi,” ungkap Roy.

Dari penggerebekan itu, sejumlah barang bukti disita dari tangan pelaku, di antaranya sabu, pil ekstasi, alat isap bong, dan lain sebagainya.

Roy menuturkan, dari penangkapan 18 orang tersebut penyelidikan akan terus dikembangkan untuk mencari bandar besarnya.

“Nah, kami sedang mengembangkan dari kasus ini selain ada juga beberapa target yang kami kembangkan dari hasil analisis untuk mendapatkan beberapa orang atau profile untuk kita kejar,” kata dia.

Pos terkait

Tidak ada produk.