Gelar Baksos di Masjid Hingga Geraja, GPMI Ingin Rawat Persatuan

Jakarta, Redaksikota.com – Gerakan Persaudaraan Muslim Indonesia (GPMI) mengisi hari ulang tahun (HUT) mereka yang ke 24 tahun dengan melakukan bhakti sosial (baksos). Kegiatan amaliah ini dilakukan di Kelurahan Cipinang Cempedak, Jakarta Timur.

Ketua GPMI DKI Jakarta, Syarief Hidayatulloh mengatakan, bahwa baksos ini diisi dengan pembagian bingkisan sembako yang diberikan kepada masyarakat yang benar-benar membutuhkan, khususnya mereka yang terkena dampak dari pandemi COVID-19.

Bacaan Lainnya

“Kami berikhtiar untuk terus membantu masyarakat, GPMI berkomitmen untuk terus menciptakan masyarakat yang memenuhi ketahanan pangan,” kata Syarif, Minggu (15/11/2020).

Sebagai organisasi yang sudah besar dan menjadi referensi masyarakat, Syarief menegaskan bahwa GPMI memang sudah seharusnya terus membuat kegiatan yang sifatnya positif yang terus bersinergi dengan masyarakat.

“Tujuan baksos ini, untuk membantu masyarakat di masa pandemi, tidak ada unsur lain, apalagi politik,” jelasnya.

Aktivis Jakarta ini menambahkan, bahwa selain di Kelurahan Cimpedak, baksos akan dilaksanakan di beberapa gereja di wilayah Jakarta Timur. Diantaranya adalah gereja Gereja Kristen Jawa (GJK) Rawamangun dan gereja Gereja Kristen Indonesia (GKI) Buaran.

Alasan mengapa GPMI juga melakukan baksos di gereja, lantaran mereka ingin sekali tetap merawat kebhinnekaan di tengah perbedaan suku ras agama dan antar golongan di kalangan masyarakat Indonesia.

“Kita merawat persatuan, tidak memandang apapun,” tambah Syarif. [NOE/RED]

Pos terkait